Jumat, 05 Agustus 2011

Puisi Mini I

Penggantinya
cipt: Edho

Kehadiranmu tak sedikit terasa..
Kau adalah mimpi-mimpi yang terlupa..
Perlahan rindumu melumpuhkan ku..
Kasih sayang mu telah menyadarkan ku..
Engkau lah penggantinya..

Pagi dan Malamku
cipt: Edho

Ketika pagi, kaulah pagi indah ku..
Ketika malam, kaulah malam sunyi ku..
Meski kau terlalu indah..
Meski kau tak tergapai kan..
Karena kaulah yang terbaik..
Pagi dan Malam ku...

Sendiri Terabaikan
cipt: Edho

Malam ku ingin terdiam..
Jangan kau menyapa wahai rembulan..
Sepi jiwa ku sendiri..
Sendiri ku lelah..
Walaupun ku menanti, namun tetap terabaikan..

Tentang Puisi Mini

Puisi Mini, yap belum pernah dengerkan apaan tuh puisi mini? Akhir-akhir ini entah kenapa tiba-tiba aja di otak ku terlintas ide gaje ini. Pengen nyiptain sesuatu yang baru & belum pernah ada. Kepikiran deh tentang puisi tapi mini. Kelihatannya emang sama kayak puisi biasa. Tapi bedalah, bedanya ini lebih mini bagiku, hwoho... Sudah ada berberapa puisi mini yang udah ku buat. Tema juga macam-macam. Puimin (singkatan dari Puisi Mini) bisa di chekidot di entry selanjutnya(Puisi Mini I). *thanks* ^^b